5 Fakta Unik Cimahi, “Kota Hijau” di Jawa Barat!
Kami telah membahas fakta unik Ciamis pada artikel sebelumnya. Kali ini, kami akan membahas terkait fakta unik Cimahi, sebuah kota unik di Jawa Barat. Cimahi, kota yang jarang disorot namun sarat dengan fakta unik. Terletak di Jawa Barat, Indonesia, Cimahi menawarkan pesona sejarah dan alam yang belum banyak diketahui pembaca.
Dengan warisan militer, keindahan alam, dan perkembangan urban yang menarik, Cimahi memberikan pengalaman eksplorasi yang menyenangkan bagi yang mencari keunikannya.
5 Fakta Unik Cimahi, Baca Yuk!
Cimahi merupakan salah satu kota di Jawa Barat yang terkenal dengan berbagai fakta uniknya. Berikut ini berbagai fakta unik Cimahi yang perlu Anda tahu!
1. Dijuluki dengan “Kota Hijau”
Cimahi, sebuah kota yang terletak di Provinsi Jawa Barat, Indonesia, dikenal dengan julukan “Kota Hijau.” Julukan ini mencerminkan keindahan alam dan upaya pelestarian lingkungan yang dilakukan oleh pemerintah dan masyarakat setempat. Cimahi memiliki tata kota yang terhampar hijau dengan taman-taman yang indah, pepohonan yang rindang, dan kebun-kebun bunga yang menyejukkan mata.
Upaya pelestarian lingkungan di Cimahi juga tercermin dalam keberadaan area hijau yang luas, taman kota, dan langkah-langkah konservasi yang diambil untuk menjaga keindahan alamnya. Keberlanjutan dan kepedulian terhadap lingkungan menjadikan Cimahi sebagai contoh kota yang berusaha untuk menjaga kehijauan dan keseimbangan ekosistem, menciptakan lingkungan yang nyaman bagi penduduknya.
2. Pernah Jadi Bagian dari Kabupaten Bandung
Cimahi bukan hanya kota yang berdiri sendiri, tetapi juga memiliki sejarah yang erat dengan Kabupaten Bandung. Sebelum menjadi entitas administratif yang terpisah, Cimahi pernah menjadi bagian dari Kabupaten Bandung. Perubahan status ini menunjukkan perkembangan dan transformasi kota seiring berjalannya waktu.
Pada awalnya, Cimahi mungkin hanya merupakan bagian kecil dari wilayah Kabupaten Bandung. Namun, seiring dengan perkembangan ekonomi, sosial, dan politik, Cimahi kemudian memisahkan diri dan menjadi kota otonom. Jejak sejarah ini dapat ditemui dalam bentuk bangunan-bangunan bersejarah dan tradisi lokal yang mencerminkan masa lalu Cimahi sebagai bagian dari Kabupaten Bandung.
3. Punya Julukan “Kota Tentara”
Cimahi diberi julukan “Kota Tentara” karena peran pentingnya sebagai pusat kegiatan militer di Indonesia. Keberadaan Akademi Militer, yang merupakan institusi pendidikan militer utama di Indonesia, menjadikan Cimahi sebagai tempat strategis untuk pelatihan dan pengembangan calon perwira militer. Pusat pendidikan ini memberikan kontribusi besar pada keberlanjutan dan profesionalisme TNI (Tentara Nasional Indonesia).
Julukan “Kota Tentara” juga mencerminkan keterlibatan dan kontribusi besar TNI dalam pembangunan dan pengembangan kota ini. Kehadiran fasilitas militer, termasuk markas besar dan sekolah-sekolah militer, memberikan identitas unik pada Cimahi. Kota ini bukan hanya menjadi pusat pendidikan militer tetapi juga pusat kegiatan strategis yang mendukung pertahanan dan keamanan nasional.
4. Berdiri Sejak Zaman Daendels
Cimahi memiliki sejarah panjang yang dapat ditelusuri hingga zaman kolonial Belanda pada masa Gubernur Jenderal Herman Willem Daendels. Pada abad ke-19, Daendels memulai proyek jalan raya besar yang menghubungkan Anyer di pesisir barat dengan Panarukan di pesisir timur Jawa. Jalan raya ini dikenal sebagai Jalan Raya Pos, dan Cimahi berkembang sebagai pos persinggahan penting di sepanjang jalan tersebut.
Dalam perkembangannya, Cimahi menjadi lokasi yang strategis karena letaknya yang dekat dengan jalur transportasi utama. Pada awalnya, Cimahi mungkin lebih dikenal sebagai pusat logistik dan transportasi. Jejak sejarah ini masih dapat ditemui dalam bangunan-bangunan bersejarah dan struktur kota yang mencerminkan warisan kolonial Belanda.
5. Memiliki Banyak Makanan Unik seperti Dendeng Jantung Pisang (Denjapi)
Selain pesona alam dan sejarahnya, Cimahi juga menawarkan kekayaan kuliner yang unik. Salah satu makanan khas yang patut dicicipi adalah dendeng jantung pisang, atau yang sering disebut sebagai “Denjapi.” Makanan ini terbuat dari jantung pisang yang diolah dengan bumbu khas dan dikeringkan hingga menjadi dendeng yang gurih dan lezat.
Denjapi menjadi hidangan yang populer di Cimahi, dan banyak pengunjung yang mencari pengalaman kuliner yang berbeda datang mencicipi kelezatan dendeng jantung pisang ini. Keberagaman kuliner seperti Denjapi menjadi bagian dari kekayaan budaya kota, menunjukkan bahwa Cimahi tidak hanya menawarkan keindahan alam dan sejarah, tetapi juga kelezatan kuliner yang patut dinikmati.
Cimahi, dengan segala fakta uniknya, menciptakan gambaran yang kaya dan menarik tentang identitasnya. Dari kehijauan kota hingga sejarahnya yang kaya, dari julukan “Kota Tentara” hingga peran strategisnya dalam sejarah Indonesia, dan dari warisan kolonial Belanda hingga kuliner khas seperti Denjapi, Cimahi menawarkan pengalaman yang bervariasi bagi para pengunjung. Kota ini tidak hanya menarik karena keindahan alamnya, tetapi juga karena warisan budayanya yang kaya dan kekayaan kuliner yang dapat dinikmati oleh semua orang yang berkunjung.
Nah, bagi Anda yang ingin jalan-jalan ke Cimahi, pastikan untuk sewa mobil Cimahi dengan harga yang terjangkau di Belvania Trans ya!
